Bolaang Mongondow Utara — Sebuah insiden tak terduga mengguncang sebuah Sekolah Dasar (SD) di Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Bolmut), Sulawesi Utara. Seorang oknum guru menjadi sorotan publik setelah video aksinya meninju cermin sekolah viral di media sosial, salah satunya diunggah akun Instagram @lambekawanua pada Minggu (13/7/2025).
Dalam rekaman singkat itu, terlihat suasana ruang guru mendadak tegang. Seorang guru pria, mengenakan kemeja batik, tampak berdebat sengit dengan seorang koleganya yang diduga kepala sekolah. Teguran soal absensi yang jarang hadir mengajar rupanya memicu emosi sang guru. Tak kuasa menahan amarah, ia tiba-tiba melepaskan pukulan ke arah cermin yang terpasang di dinding ruang guru. Cermin pun pecah berhamburan.
“Awalnya cuma ditegur soal absen, tapi malah ngamuk begitu,” ujar salah satu guru yang enggan disebutkan namanya saat ditemui usai kejadian.
Menurutnya, perdebatan sebenarnya sudah sering terjadi karena guru bersangkutan tercatat jarang mengajar di kelas. “Sudah beberapa kali diingatkan. Tapi dia selalu beralasan sakit atau ada urusan di luar. Kami di sini bingung juga, karena siswa jadi sering terbengkalai pelajarannya,” tambahnya.
Aksi pemukulan cermin itu tidak hanya memecahkan kaca, tetapi juga suasana hati para guru lain yang menyaksikan. Beberapa siswa yang mendengar suara ribut pun sempat berkerumun di luar ruang guru.
“Anak-anak kaget dengar suara pecahan kaca. Kami langsung bubarkan mereka supaya nggak mendekat,” kata salah seorang staf tata usaha.
Menurut penuturan warga sekitar, sang guru dikenal cukup tertutup dan jarang berbaur dengan masyarakat sekolah. Namun, tak pernah terbayangkan sebelumnya ia akan melampiaskan emosi dengan merusak fasilitas sekolah.
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bolaang Mongondow Utara, Yuliana Pontoh, saat dikonfirmasi media ini, membenarkan pihaknya sudah menerima laporan insiden tersebut.
“Kami akan memanggil kepala sekolah, saksi, dan yang bersangkutan. Semua akan kami dalami sesuai aturan disiplin ASN atau tenaga honorer. Jika terbukti melanggar, akan ada sanksi tegas,” tegas Yuliana.
Ia menambahkan, tindakan merusak fasilitas sekolah merupakan pelanggaran berat karena sekolah adalah sarana pendidikan bersama. “Ini mencoreng citra pendidik. Apapun masalahnya, guru harusnya menjadi teladan, bukan melampiaskan emosi di depan rekan kerja, apalagi di lingkungan sekolah,” lanjutnya.
Pelarian Berakhir di Sepiring Nasi Kapau: Khusni Mubarak Dibekuk di Bandar Lampung
Sementara itu, beberapa orang tua murid ikut menyesalkan kejadian tersebut. “Bagaimana mau jadi contoh untuk anak-anak kalau begini? Kami harap ada kejelasan dari sekolah. Kalau memang nggak mau mengajar, lebih baik mundur,” kata Rahman, salah seorang wali murid.
Warga sekitar pun berharap pihak sekolah segera memperbaiki fasilitas yang rusak. “Cermin itu sering dipakai anak-anak dan guru untuk persiapan upacara, rapat, atau sekadar merapikan diri. Kalau rusak begini kan harus diganti lagi pakai dana sekolah,” ujar Dede, petugas kebersihan di sekolah tersebut.
Video berdurasi kurang dari satu menit itu menuai ribuan komentar warganet. Banyak yang mengecam tindakan sang guru karena dinilai tak pantas dilakukan oleh sosok pendidik. Ada juga yang mempertanyakan sistem pengawasan guru di daerah terpencil.
“Absensi guru itu penting. Kalau jarang hadir, kasihan murid-murid di desa. Harus ada evaluasi total,” tulis akun @marlina.skm di kolom komentar.
Hingga berita ini diterbitkan, video viral tersebut sudah dibagikan ratusan kali di berbagai platform media sosial. Pihak sekolah belum memberikan keterangan resmi lebih lanjut terkait langkah perbaikan fasilitas yang rusak maupun status sang guru.
Nestapa Honorer di Bumi Serepat Serasan Yang Terbuang Setelah Mengabdi
Kasus ini diharapkan menjadi pembelajaran bagi para tenaga pendidik agar tetap mengedepankan etika, tanggung jawab, dan profesionalisme. Sebab, apa pun alasannya, sekolah bukanlah tempat untuk meluapkan emosi. Sekolah adalah rumah ilmu, yang seharusnya dijaga kehormatannya oleh siapa pun yang mengabdikan diri di dalamnya.
Sumber: Instagram @lambekawanua,
